1. Perbaikilah Niat Anda Berdua!
Segala amalan tergantung dari niatnya. Tolong, niatkan ikhtiar Anda ini hanya untuk mendapatkan ridho Alloh SWT semata. Untuk melakukan sunah Rasululloh SAW. Bukan untuk mendapatkan kebanggaan (prestige). Bukan untuk perlombaan atau persaingan. Bukan untuk menyakiti hati orang lain, karena ikhtiar ini hanya untuk Pasangan suami istri yang sah! Bukan pasangan Kumpul Kebo (maaf), dan bukan untuk pasangan yang belum menikah.
2. Puasa Seks 3 Hari Sebelum Masa Subur Istri
Salah satu tips terpenting untuk cepat hamil adalah dengan merencanakan waktu untuk berhubungan Anda dengan pasangan. Siklus reproduksi sperma lebih kurang 3 hari.. Karena itu untuk meningkatkan kesempatan terjadinya kehamilan, jangan melakukan hubungan suami istri minimal 3 hari sebelum berhubungan seksual pada hari-H yang direncanakan (pas masa subur).
Untuk mengetahui kapan terjadinya ovulasi (keluarnya sel telur), ada beberapa cara yang dapat digunakan:
- sistem kalender, yaitu hari ke-12 s.d hari ke-16 dihitung dari tanggal pertama haid Anda yang terakhir. Misalkan: Anda mens pada tanggal 1 April 2011, maka masa subur Anda adalah tanggal 12 s.d 16 April 2011 (baik bagi yang siklus mensnya teratur maupun tidak teratur). Tiga hari sebelum tanggal 12 April 2011, yaitu tanggal 9 April 2011 - 11 April 2011 jangan berhubungan seks/onani terlebih dahulu. Baru tanggal 12 April 2011 Anda dan pasangan "Siap tempur", setelah itu, puasa seks lagi tanggal 13-15 April 2011, kemudian lakukan hubungan seks pada tanggal 15 malam, atau tanggal 16 April 2011. Jangan khawatir jika ovulasi si istri justru pada tanggal 13,14,15 nya, sperma Anda dapat bertahan maksimal sampai 72 jam di dalam rahim istri bahkan lebih lama. Jadi, Sang sperma masih dengan "sabar" menunggu sang Pujaan hatinya, sel telur, turun dari ovarium.
- suhu tubuh basal /Basal Body Temperatur, ukur selalu suhu tubuh Anda (si Istri) langsung setelah Anda bangun tidur, pengukuran dimulai dari tanggal pertama haid Anda yang terakhir sampai hari-hari berikutnya (bisa Anda modifikasikan dengan metode kalender), catat secara teratur, Hari ovulasi (turunnya sel telur) biasanya terjadi saat suhu tubuh basal naik 0,5'C s.d 0,8'C dari suhu basal biasanya.
- elastisitas lendir serviks, perlu ketelitian pihak istri. Setiap hari pastikan Anda selalu memeriksa keelastisitasan lendir yang keluar dari vagina Anda. Hari H masa subur biasanya lendir yang keluar dari vagina lebih encer, elastis, bening, dan bila ditarik dapat melar panjang dan tidak putus. Bila dioleskan pada kertas yang kering, lendir akan membenruk daun pakis setelah kering. (ini merupakan cara terakurat dan terampuh menurut Bidan Tika, karena keberhasilan untuk hamil sangat tinggi).
- dan yang terbaru, strip penguji masa subur (dapat dibeli di apotik terdekat dengan nama Fertility).
Untuk mengetahui kapan terjadinya ovulasi (keluarnya sel telur), ada beberapa cara yang dapat digunakan:
- sistem kalender, yaitu hari ke-12 s.d hari ke-16 dihitung dari tanggal pertama haid Anda yang terakhir. Misalkan: Anda mens pada tanggal 1 April 2011, maka masa subur Anda adalah tanggal 12 s.d 16 April 2011 (baik bagi yang siklus mensnya teratur maupun tidak teratur). Tiga hari sebelum tanggal 12 April 2011, yaitu tanggal 9 April 2011 - 11 April 2011 jangan berhubungan seks/onani terlebih dahulu. Baru tanggal 12 April 2011 Anda dan pasangan "Siap tempur", setelah itu, puasa seks lagi tanggal 13-15 April 2011, kemudian lakukan hubungan seks pada tanggal 15 malam, atau tanggal 16 April 2011. Jangan khawatir jika ovulasi si istri justru pada tanggal 13,14,15 nya, sperma Anda dapat bertahan maksimal sampai 72 jam di dalam rahim istri bahkan lebih lama. Jadi, Sang sperma masih dengan "sabar" menunggu sang Pujaan hatinya, sel telur, turun dari ovarium.
- suhu tubuh basal /Basal Body Temperatur, ukur selalu suhu tubuh Anda (si Istri) langsung setelah Anda bangun tidur, pengukuran dimulai dari tanggal pertama haid Anda yang terakhir sampai hari-hari berikutnya (bisa Anda modifikasikan dengan metode kalender), catat secara teratur, Hari ovulasi (turunnya sel telur) biasanya terjadi saat suhu tubuh basal naik 0,5'C s.d 0,8'C dari suhu basal biasanya.
- elastisitas lendir serviks, perlu ketelitian pihak istri. Setiap hari pastikan Anda selalu memeriksa keelastisitasan lendir yang keluar dari vagina Anda. Hari H masa subur biasanya lendir yang keluar dari vagina lebih encer, elastis, bening, dan bila ditarik dapat melar panjang dan tidak putus. Bila dioleskan pada kertas yang kering, lendir akan membenruk daun pakis setelah kering. (ini merupakan cara terakurat dan terampuh menurut Bidan Tika, karena keberhasilan untuk hamil sangat tinggi).
- dan yang terbaru, strip penguji masa subur (dapat dibeli di apotik terdekat dengan nama Fertility).
3. Posisi terbaik berhubungan seksual
Posisi yang paling baik adalah posisi suami di atas istri, dengan mengganjal bokong dan pinggul istri dengan bantal kecil. Baca selengkapnya di Tips Cepat Hamil (1)
4. Bagi suami jangan sering Onani! (minimal 2 minggu sebelum masa subur istri)
Intinya, jangan sering mengeluarkan sperma bagaimanapun caranya, apalagi saat-saat menjelang masa subur istri. Karena Anda butuh waktu sekitar minimal 3 hari untuk memproduksi lagi sperma dengan jumlah yang optimal dengan mutu yang yang maksimal. Sayang, jika saat dikeluarkan tidak pas momennya.
5. Kondisi badan dan psikis Anda harus Fit!
Kelelahan fisik karena sibuk berkarier dan bekerja, urusan pekerjaan rumah tangga, dan lain sebagainya dapat menguras energi Anda. Kondisi psikis yang kurang baik bisa saja menaikkan ataupun menurunkan gairah seksual dengan sangat drastis. Kondisi semacam ini dapat mengganggu aktivitas seksual Anda. Apalagi di saat masa subur si Istri. Alih-alih mengajak "bertempur", mata melek saja susahnya minta ampun. Untuk itu, rencanakan dengan baik kapan Anda akan melakukan hubungan seksual di saat masa subur si istri. Rehatlah sebentar, ambillah waktu cuti untuk beristirahat dan melakukan ikhtiar ini dengan badan dan psikis yang fit. Rajinlah berolahraga, manajemen stres juga perlu Anda lakukan, karena stres dapat menyebabkan hormon reproduksi Anda terganggu.
6. Konsumsi makanan dan minuman yang menyuburkan sistem reproduksi Anda.
Konsumsilah makanan dan minuman yang dapat meningkatkan kesuburan sistem reproduksi Anda. Lihat disini. Makanlah dengan menu yang seimbang. Cukup kalori, cukup protein, cukup lemak, dan mengandung vitamin serta mineral. Usahakan berat badan Anda ideal. Karena kegemukan dan badan yang terlalu kurus dapat menyebabkan penyakit dan menurunkan kerja sistem reproduksi Anda
7. Hindari mengkonsumsi makanan dan minuman yang dapat mengurangi kesuburan reproduksi.
Misalnya makanan dan minuman siap saji (junk food), makanan dan minuman yang mengandung kafein tinggi (kopi, teh hitam,dll), makanan dan minuman kaleng (diawetkan), dan lain sebagainya. Pintar-pintarlah memilih makanan dan minuman. What You Eat What You Are.
8. Perbanyaklah Sedekah
Sedekah itu Ajaib. Banyak kisah nyata tentang keajaiban sedekah. Perbaiki kualitas amal saleh Anda dengan banyak bersedekah. Insya Alloh, Alloh SWT akan semakin menyayangi Anda. Bersedekahlah dengan ikhlas di jalanNya. Insya Alloh, do'a dan ikhtiar kita akan terkabul.
9. Perbanyaklah Shalat Malam
Dengan melakukan shalat malam, kita akan semakin dekat dengan Alloh SWT. Kedekatan seorang makhluk kepada penciptaNya. Waktu yang mustajab untuk berdo'a, meminta, memohon, berkeluh kesah dan memujaNya. Berdo'alah agar Alloh SWT menganugerahkan keturunan yang sholeh kepada Anda. Alloh SWT Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
10.Hindari menyakiti hati orang lain
Berusahalah untuk tidak menyakiti hati orang lain, terutama hati orangtua. Mintalah maaf kepada mereka jika memang anda berbuat kesalahan. Jangan suka menggunjingkan kekurangan perempuan atau laki2 lain yang berhubungan dengan ketidakmampuan mereka dalam memperoleh keturunan. Karena bisa saja kata2 Anda balik mengenai diri Anda sendiri. Banyak-banyaklah beristighfar karenanya.
10. Mintalah doa restu kepada orang tua
Ridho kedua orangtua merupakan ridho Alloh SWT. Tak ada salahnya, Anda dan pasangan meminta do'a restu supaya cepat diberikan momongan. Orang tua mana yang tidak akan bahagia jika akan segera menimang cucu dari anak2 mereka. Keikhlasan mereka dalam mendo'akan Anda adalah kekuatan yang luarbiasa.
11.Saling meminta maaf antara Anda dan pasangan Anda
Minta maaflah atas kesalahan anda kepada pasangan Anda dengan santun dan ikhlas. Menyakiti hati tidak selalu dengan lisan dan perbuatan. Namun, hati yang tidak bisa mensyukuri nikmat Alloh SWT berupa tidak "menerima pasangan Anda seutuhnya" merupakan dosa dan juga pesakitan bagi pasangan Anda. Sikap Qona'ah penting untuk dilatih diantara pasangan suami istri. Jangan pernah mengkhianatinya, walaupun hanya dengan "sedetik" saja Anda memikirkan oranglain dan membagi hati Anda untuk orang selain pasangan Anda. Alloh SWT Maha Mengetahui. Logikanya, bagaimana bisa Alloh SWT mempercayakan "seorang anak" kepada Anda, jika Anda sendiri adalah orang yang tidak bisa dipercaya??????
12. Berlatihlah menyayangi dan merawat anak kecil
Istilah kebanyakan orang awam, untuk "pancingan". Tidak harus mengadopsi anak. Yang perlu Anda lakukan hanyalah meningkatkan rasa empati dan simpati Anda pada anak-anak disekeliling Anda. Dengan bercengkerama, bercanda, menggendong serta ikut merawat anak-anak tersebut secara otomatis naluri keibuan dan kebapakan Anda akan keluar. Naluri inilah yang kemudian akan merangsang otak untuk memicu keluarnya hormon2 penyubur alat reproduksi kita.
13. Berhenti ber-KB
Jelas! Jangan memakai alat KB jika Anda memang benar-benar berniat untuk mempunyai momongan. Memiliki anak adalah keputusan bersama Anda dan pasangan Anda. Jangan hanya keputusan sepihak. Bisa jadi pihak yang tidak setuju, secara diam-diam tetap memakai alat kontrasepsi. Jangan "lupa" melepas alat-alat KB yang masih terpasang, misalnya susuk/implant serta IUD/spiral. Mintalah bidan/dokter untuk melepasnya.
Semoga tips ini berguna bagi Anda dan pasangan Anda. Insya Alloh, seorang anak akan segera mengisi rahim Anda cepat atau lambat. Yang pasti, Alloh SWT akan merubah nasib Anda jika Anda juga mulai merubahnya. Berusahalah dan berdo'a. Bidan Tika turut mendoakan. Bismillah. Semangat! ^0^
writed by Bidan Tika
(Berdasarkan pengalaman pribadi, pengalaman teman, keluarga dan pasien)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar